duka dalam lara

semilir angin lirih menyibak rambut ayu

tetes kristal dingin membasahi pipi lembutnya

tampak kegelisahan dalam jiwanya

ada keraguan dalam relung hatinya

terpancar lembut mata bening penuh duka

menatap cakrawala yang mulai temaram

sinar emas mulai menghilang dari pandangan mata

senja bergulir berganti malam

hati ini bagaikan senja

tertutup kepekatan malam yang gelap

hanya torehan yang terpendam

dalam sebuah karya tak mampu berucap

kesunyian adalah temannya

kedukaan adalah nafasnya

kesendirian adalah hidupnya

dan tak ada yang mampu menghiburnya

sosok halus penuh rasa

tinggal kenangan dalam duka

menjadi kesepian tiada lara

membawa satu kenangan dalam mimpinya

kaulah yang ku cinta

kau yang ku sayang di setiap langkah
kau yang ku cinta di setiap nafas 
ada kerinduan yang terpendam di hati
saat ku ingat dirimu...


aku hanya seorang wanita..
yang butuh di sayang dan di manja
di belai dengan kelembutan cinta
dalam dekapan kasih dan sayang


ku ingin dapat melabuhkan...
selalu hatiku padamu..
walau kita terpisah ruang dan waktu
tapi ku ingin cintaku suci...


suci bagimu....
bagi cinta kita
bagi kerinduan yang melanda saat ini
bagi masa depan kita..


ku rindu bisa menjaga kesetiaan ini
dalam arungan cinta yang terpisah
tak ingin ku bagi hatiku ini
buat yang lain..


karena kaulah yang ku cinta

i miss u

gerimis mengundang langkahku

untuk melangkah ke mana aku ingin pergi

kesepian ini membuat sesak dadaku

terasa hampa dan keluh bibirku

tangis tak mampu membuatku happy

cinta penuh dengan rasa yang melelahkanku

perpisahan yang ku alami

membuat aku terasa di rundung rasa rindu

sayang.....

andai kau tau rasa rinduku padamu

akhir" ini begitu dalam tak mampu ku tahan

seakan bagai goresan duri menusuk jantungku

aku rindu saat bersama denganmu...

bercanda bersama tertawa bersama

merasakan tiap getar yang ada di dada

sayang i miss you now

dunia dalam kelam

selayang hati terpaku sepi

diam di antara rintihan malam

kesunyian melanda insan yang kesepian

dalam duka tak ada tawa....

rintik hujan basahi bumi

terbungkus kabut dingin

luka dalam hati

seuntai kata dan janji

dalam bingkai kepalsuan kata

dalam temaram kelap malam

ku berdiri menerawang pandang

ke puncak cakrawala yang lelap

oleh bisikan angin malam

seakan dunia menuju kematian

tanpa cahaya kehidupan

hanya bayangan kemunafikan

menjadii teman dalam cerita duka

sosok tubuh yang penuh kebencian

memandang tanpa ada rasa sayang

seakan dia mati rasa..

dalam kejamnya dunia yang menghimpitnya

hilang sudah kecintaan

yang ada dendam dalam lara

tak ada kasih maupun cinta

dalam dunia yang tak nyata...

Gelapnya pagi

awan gelap berarak tak kunjung henti

burung kutilang berteduh di bawah pohon rindang

suara kicau nya tak pernah ku dengar lagi

butiran kristal bening turun dari langit

bersama suara keindahan alam

ku duduk di depan jendela

di balik kisi kisi cinta

ku gengam suasana

dalam dekapan perasaan yang penuh kerinduan

terbayang wajahmu

wajah gelap tanpa senyum

hanya kesinisan yang ada

andai kau ijinkan sekejap ku memandang

namun semua tinggal kenangan

kenangan yang tak mampu aku tangkap lagi

dalam buaian cinta kepalsuan

dimanakah dirimu ku juga tak tau

karena kau telah hilang

besama hujan yang datang

aku benci kamu

dewi sunset

serpihan hati

ketika ku duduk sendiri..

ku coba merangkai arti mimpi

sekejap kau hadir dalam angan

sekejap pula kau hilang bagaikan angin

sendiri dalam sepi..

ku ayunkan langkah ketidak pastian ini

dalam kehidupan yang penuh dengan misteri

yang ku tak mampu meraba arti ini

semua ternyata hanya fatamorgana

yang telah membuat hidup bagaikan ...

serpihan kaca...

tak mampu menyatu walau dengan air mata

kau di sana...

telah memberi sejuta kisah

tapi membawa sejuta luka.....

dalam dada yang terasa membara

biarlah semua pergi...

bersama mimpi yang tak pasti

dalam luka yang terasa peri

karena satu cinta yang tak pasti

ku bangga

Ketika cinta yang
Yakini diriku hadir dalam hariku
Tak mungkin ku berpaling
Meninggalkan ketulusan

Walau nanti kau takkan pernah bersamaku lagi
Atau ku telah tiada takkan kembali


Kubangga kubisa
Mencurahkan rasa
Yang dahulu tak pernah ada
Kan ku beri cinta
Yang selalu terjaga
Indah dan abadi adanya

Walau nanti kau takkan pernah bersamaku lagi
Atau ku telah tiada takkan kembali

Kubangga kubisa
Mencurahkan rasa
Yang dahulu tak pernah ada
Kan ku beri cinta
Yang selalu terjaga
Indah dan abadi adanya